Tragedi di Rinjani: Selebriti Brasil Membanjiri IG dengan Ungkapan Duka atas Kepergian Juliana Marins

Lombok, Nusa Tenggara Barat – Dunia selebriti Brasil tengah berduka atas tragedi yang menimpa Juliana Marins, seorang wanita asal Brasil yang meninggal dunia akibat jatuh dari tebing saat mendaki Gunung Rinjani pada Sabtu, 21 Juni 2025. Peristiwa memilukan ini telah memicu gelombang kecaman dan ungkapan duka di media sosial, khususnya Instagram (IG).
Juliana, yang dikenal sebagai seorang influencer perjalanan, tengah menikmati pendakian Gunung Rinjani yang terkenal akan keindahan alamnya. Namun, naas terjadi ketika ia terjatuh dari tebing dalam kondisi yang masih belum sepenuhnya jelas. Tim SAR gabungan segera dikerahkan untuk melakukan pencarian dan evakuasi, namun sayangnya, Juliana ditemukan telah meninggal dunia.
Ungkapan Duka Selebriti Brasil
Kepergian Juliana Marins telah mengguncang dunia maya. Banyak selebriti Brasil yang menggunakan platform Instagram untuk menyampaikan rasa kehilangan dan belasungkawa mereka. Unggahan-unggahan tersebut dipenuhi dengan foto Juliana, kenangan manis bersama, serta pesan-pesan mengharukan.
“Infelizmente, perdemos uma alma linda e aventureira. Juliana, sua paixão pela vida e pelas viagens inspirava a todos nós. Que sua memória seja uma luz para aqueles que amam você.” (Sayangnya, kita kehilangan jiwa yang cantik dan petualang. Juliana, semangatmu untuk hidup dan bepergian menginspirasi kita semua. Semoga kenanganmu menjadi cahaya bagi mereka yang mencintaimu.),” tulis seorang selebriti ternama Brasil di akun IG-nya.
Selain selebriti, banyak juga warganet Brasil yang turut merasakan kesedihan atas kejadian ini. Mereka mengirimkan doa dan harapan bagi keluarga Juliana yang ditinggalkan. Tagar #JulianaMarins dan #Rinjani menjadi trending topic di Instagram Brasil, menunjukkan betapa besar perhatian publik terhadap tragedi ini.
Investigasi Masih Berlangsung
Pihak berwenang setempat masih melakukan investigasi untuk mengetahui secara pasti penyebab jatuhnya Juliana Marins. Beberapa faktor yang menjadi perhatian, antara lain kondisi cuaca saat kejadian, kelengkapan peralatan pendaki, serta protokol keselamatan yang diterapkan oleh operator tur.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pendaki untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan yang berlaku saat mendaki gunung. Keselamatan harus menjadi prioritas utama, dan tidak boleh ada kompromi dalam hal ini. Pemerintah daerah juga diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terkait keselamatan pendaki di Gunung Rinjani.
Tragedi ini merupakan kehilangan besar bagi dunia petualangan dan pariwisata. Semoga Juliana Marins mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarganya diberikan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.