Influencer & Affiliate Marketer Wajib Bayar Pajak? Pakar Sarankan Kebijakan Baru!

2025-07-20
Influencer & Affiliate Marketer Wajib Bayar Pajak? Pakar Sarankan Kebijakan Baru!
kumparan

Influencer dan affiliate marketer semakin meroket di Malaysia! Tapi, tahukah Anda, banyak dari penghasilan mereka yang belum dikenakan pajak? Pengamat ekonomi menyarankan pemerintah untuk segera menindaklanjuti dengan kebijakan pajak yang tepat sasaran. Artikel ini membahas tuntas potensi regulasi pajak untuk influencer dan affiliate marketer, dampaknya bagi bisnis, dan bagaimana cara menghadapinya.

Pertumbuhan Ekonomi Kreatif yang Pesat

Industri content creator, influencer, dan affiliate marketer di Malaysia mengalami pertumbuhan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir. Platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube menjadi lahan subur bagi para kreator untuk menghasilkan pendapatan. Namun, sayangnya, sistem perpajakan kita saat ini belum sepenuhnya mengakomodasi model bisnis baru ini.

Kesenjangan Pajak yang Perlu Diatasi

Banyak influencer dan affiliate marketer yang pendapatannya signifikan, bahkan melampaui penghasilan karyawan kantoran biasa. Ironisnya, sebagian besar dari mereka belum membayar pajak atas penghasilan tersebut. Hal ini menimbulkan kesenjangan antara wajib pajak yang menjalankan bisnis konvensional dengan mereka yang berprofesi di bidang ekonomi kreatif.

Saran dari Pengamat Ekonomi

Menurut pengamat ekonomi, pemerintah perlu segera menyusun regulasi pajak yang jelas dan terukur untuk influencer dan affiliate marketer. Beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan antara lain:

Tantangan dalam Implementasi

Tentu saja, implementasi kebijakan pajak untuk influencer dan affiliate marketer tidak akan mudah. Ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, antara lain:

Dampak bagi Bisnis dan Kreator

Kebijakan pajak yang tepat dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian negara. Selain meningkatkan penerimaan negara, kebijakan ini juga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan industri ekonomi kreatif. Namun, penting untuk memastikan bahwa kebijakan tersebut tidak memberatkan influencer dan affiliate marketer, sehingga mereka tetap dapat berkarya dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

Kesimpulan

Regulasi pajak untuk influencer dan affiliate marketer adalah keniscayaan. Pemerintah perlu segera menindaklanjuti dengan kebijakan yang adil, jelas, dan terukur. Dengan begitu, sektor ekonomi kreatif dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian Malaysia.

Cadangan
Cadangan