Hentikan Politik Perkauman: Aksi Kecam Usaha Provokasi!
Aksi Kecam Usaha Perhimpunan Reaksioner yang Mengipasi Perkauman
Kuala Lumpur – Angkatan Kesatuan Siswa Sosialis (Aksi) dengan tegas mengecam rancangan yang digagas oleh Sekretariat Gabungan NGO Melayu-Islam untuk mengadakan perhimpunan besar-besaran pada tanggal 24 Mei mendatang. Aksi menilai perhimpunan tersebut berpotensi memicu dan mengipasi politik perkauman yang merugikan seluruh masyarakat Malaysia.
Menurut Aksi, narasi yang hendak disebarkan melalui perhimpunan ini adalah narasi ketuanan yang berbahaya dan kontraproduktif. Politik ketuanan, dalam segala bentuknya, hanya akan memperdalam perpecahan sosial, menghambat kemajuan bangsa, dan merusak harmoni yang telah lama dijaga di Malaysia.
Mengapa Perhimpunan Ini Berbahaya?
Aksi melihat beberapa indikasi yang mengkhawatirkan dari perhimpunan ini:
- Agenda Tersembunyi: Aksi menduga perhimpunan ini memiliki agenda tersembunyi untuk mempolarisasi masyarakat dan menggalang dukungan terhadap ideologi yang sempit dan eksklusif.
- Potensi Provokasi: Retorika yang berpotensi memprovokasi dan membangkitkan sentimen rasial sangat mungkin akan digunakan dalam perhimpunan ini, yang dapat memicu konflik dan ketegangan sosial.
- Mengabaikan Keberagaman: Perhimpunan ini tampaknya mengabaikan keberagaman etnis dan budaya yang merupakan kekuatan utama Malaysia. Narasi ketuanan bertentangan dengan prinsip kesetaraan dan keadilan bagi semua warga negara.
Seruan Aksi
Aksi menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda, untuk menolak segala bentuk politik perkauman dan ketuanan. Kami mengajak semua pihak untuk:
- Bersuara Menentang: Menyuarakan penolakan terhadap perhimpunan yang berpotensi memicu perpecahan.
- Membangun Dialog: Mendorong dialog yang konstruktif dan inklusif antar etnis dan budaya untuk mempererat persatuan dan kesalingpahaman.
- Memperkuat Solidaritas: Memperkuat solidaritas antar kelompok masyarakat untuk melawan segala bentuk diskriminasi dan intoleransi.
Aksi percaya bahwa Malaysia yang kuat dan maju adalah Malaysia yang dibangun di atas dasar kesetaraan, keadilan, dan harmoni. Politik perkauman dan ketuanan tidak memiliki tempat dalam masyarakat yang beradab dan progresif.
#HentikanPolitikPerkauman #AksiMenolakKetuanan #MalaysiaUntukSemua
