Gojek dan Gen Z Yogyakarta Kolaborasi Meriahkan Kreativitas Digital & Gaya Hidup Tanpa Kas!

Yogyakarta, Indonesia – Gojek, platform layanan on-demand terkemuka di Indonesia, baru-baru ini menjalin kolaborasi seru dengan para pelajar Generasi Z (Gen Z) di Yogyakarta. Kolaborasi ini bertujuan untuk menggalakkan kreativitas digital dan mempromosikan gaya hidup non-tunai di kalangan anak muda. Acara ini merupakan bagian dari Sustainable Creative Hub (SCH) 2025, sebuah inisiatif yang berfokus pada pengembangan ekosistem kreatif yang berkelanjutan.
Kompetisi Kreasi Konten: Mengangkat Kebanggaan Lokal Menjadi Kisah Kreatif
Salah satu daya tarik utama dari SCH 2025 adalah kompetisi kreasi konten yang bertema “Turning Local Pride into Creative Stories” (Mengubah Kebanggaan Lokal Menjadi Kisah Kreatif). Kompetisi ini mengundang para pelajar Gen Z untuk mengeksplorasi keindahan dan kekayaan budaya Yogyakarta, serta mengubahnya menjadi konten digital yang menarik dan inspiratif. Partisipan didorong untuk menggunakan berbagai platform media sosial untuk menyebarkan cerita mereka, seperti TikTok, Instagram, dan YouTube.
Mengapa Gojek Memilih Gen Z?
Gojek menyadari bahwa Gen Z adalah generasi yang sangat kreatif, inovatif, dan melek teknologi. Mereka adalah pengguna setia media sosial dan memiliki kemampuan untuk menciptakan konten yang menarik perhatian. Dengan berkolaborasi dengan para pelajar Gen Z, Gojek berharap dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan mempromosikan gaya hidup non-tunai secara lebih efektif.
Lebih dari Sekedar Kompetisi: Pelatihan dan Pengembangan Diri
Selain kompetisi kreasi konten, SCH 2025 juga menawarkan berbagai pelatihan dan workshop yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital para pelajar Gen Z. Pelatihan ini mencakup topik-topik seperti pembuatan konten video, fotografi, desain grafis, dan strategi pemasaran media sosial. Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan para profesional industri kreatif dan belajar dari pengalaman mereka.
Dampak Positif bagi Yogyakarta dan Gojek
Kolaborasi Gojek dan Gen Z Yogyakarta ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Bagi Yogyakarta, acara ini dapat meningkatkan kesadaran akan potensi pariwisata dan budaya lokal. Sementara itu, bagi Gojek, kolaborasi ini dapat memperkuat citra merek sebagai perusahaan yang mendukung kreativitas dan inovasi, serta mempromosikan gaya hidup non-tunai di kalangan generasi muda.
Gaya Hidup Non-Tunai: Tren yang Semakin Populer
Gojek juga memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan gaya hidup non-tunai. Dengan menggunakan aplikasi Gojek, para pelajar Gen Z dapat dengan mudah membayar berbagai kebutuhan mereka tanpa menggunakan uang tunai, seperti transportasi, makanan, dan minuman. Hal ini tidak hanya lebih praktis, tetapi juga lebih aman dan higienis.
Kesimpulan
Kolaborasi Gojek dan Gen Z Yogyakarta dalam SCH 2025 merupakan langkah yang sangat positif untuk menggalakkan kreativitas digital dan mempromosikan gaya hidup non-tunai di kalangan generasi muda. Dengan dukungan dari Gojek, para pelajar Gen Z dapat mengembangkan potensi kreatif mereka dan berkontribusi pada kemajuan industri kreatif di Indonesia.