FridayOL

Jakarta - Kabar tentang ketakutan Yuni Shara melakukan operasi plastik (opla) karena memiliki kulit keloid menjadi perbincangan hangat. Pelantun lagu '50 Tahun IT'U' ini mengungkapkan kekhawatirannya melalui media sosial, memicu pertanyaan tentang keamanan prosedur kecantikan tersebut bagi mereka yang memiliki kondisi kulit serupa. Lantas, benarkah oplas berbahaya bagi pemilik kulit keloid? Dan apa saja risiko yang mungkin terjadi?

Apa Itu Keloid?

Keloid adalah jaringan parut yang tumbuh berlebihan dan meluas di luar area luka awal. Kondisi ini terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak kolagen saat memperbaiki kulit yang terluka. Keloid bisa muncul akibat luka bakar, bekas luka operasi, atau bahkan jerawat. Teksturnya biasanya lebih keras dan kenyal dibandingkan parut biasa, serta bisa terasa gatal atau nyeri.

Mengapa Keloid Menjadi Masalah dalam Oplas?

Pemilik kulit keloid memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi setelah operasi plastik. Keloid bisa terbentuk di area bekas sayatan operasi, membuat hasil akhir tidak sesuai harapan. Selain itu, keloid yang tumbuh dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, bahkan nyeri yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Risiko Oplas pada Pemilik Kulit Keloid

• Pembentukan Keloid Baru: Risiko utama adalah munculnya keloid baru di area bekas operasi.
• Perburukan Keloid yang Sudah Ada: Jika sudah memiliki keloid, operasi plastik dapat memperburuk kondisinya.
• Perubahan Warna Kulit: Keloid dapat menyebabkan perubahan warna kulit di sekitarnya, menjadi lebih gelap atau merah.
• Rasa Nyeri dan Gatal: Keloid dapat menyebabkan rasa nyeri dan gatal yang berkelanjutan.

Lalu, Apakah Oplas Tetap Bisa Dilakukan?

Bukan berarti pemilik kulit keloid tidak bisa sama sekali melakukan operasi plastik. Namun, konsultasi mendalam dengan dokter bedah plastik yang berpengalaman sangatlah penting. Dokter akan mengevaluasi kondisi kulit, riwayat medis, dan jenis operasi yang diinginkan untuk menentukan apakah prosedur tersebut aman dan layak dilakukan. Dokter juga dapat memberikan saran mengenai tindakan pencegahan untuk meminimalkan risiko pembentukan keloid.

Alternatif Prosedur Kecantikan untuk Pemilik Kulit Keloid

Jika Anda memiliki kulit keloid dan ragu melakukan operasi plastik, ada beberapa alternatif prosedur kecantikan yang bisa dipertimbangkan:

• Laser Treatment: Dapat membantu mengurangi tampilan keloid dan memudarkan warna kulit di sekitarnya.
• Injeksi Kortikosteroid: Dapat membantu mengecilkan keloid dan mengurangi rasa gatal serta nyeri.
• Krim atau Salep: Beberapa krim atau salep dapat membantu melembutkan keloid dan mengurangi peradangan.

Kesimpulan

Ketakutan Yuni Shara mengenai oplas karena kulit keloid sangat beralasan. Pemilik kulit keloid perlu berhati-hati dan mempertimbangkan risiko yang mungkin terjadi sebelum memutuskan untuk melakukan operasi plastik. Konsultasi dengan dokter ahli dan mencari alternatif prosedur kecantikan yang lebih aman adalah langkah bijak untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit Anda.