Waspada! Dokter Ungkap Penyebab Utama Elbow Epicondylitis pada Pemain Padel
2025-07-20
/data/photo/2025/07/19/687b45d58e1ce.jpg)
Kompas Lifestyle
Padel: Olahraga Seru dengan Risiko Cedera? Kenali Elbow Epicondylitis
Padel semakin digemari di Indonesia, menawarkan kombinasi menarik antara tenis, squash, dan badminton. Namun, seperti olahraga lainnya, padel juga memiliki potensi risiko cedera. Salah satu cedera yang sering ditemui pada pemain padel adalah elbow epicondylitis, atau yang lebih dikenal sebagai tennis elbow. Meskipun namanya melibatkan tenis, cedera ini juga umum terjadi pada pemain padel.Apa Itu Elbow Epicondylitis?
Elbow epicondylitis adalah kondisi yang menyebabkan nyeri pada bagian luar siku. Nyeri ini disebabkan oleh peradangan pada tendon-tendon yang menghubungkan otot lengan bawah ke tulang siku. Tendon-tendon ini bekerja keras saat melakukan gerakan memukul, terutama gerakan yang melibatkan rotasi pergelangan tangan.Mengapa Pemain Padel Rentan Terkena Elbow Epicondylitis?
Dokter olahraga menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang membuat pemain padel lebih rentan terhadap elbow epicondylitis:- Gerakan Berulang: Padel melibatkan gerakan memukul yang berulang-ulang, terutama gerakan backhand. Gerakan ini memberikan tekanan berulang pada tendon siku.
- Teknik yang Kurang Tepat: Teknik memukul yang tidak benar, seperti penggunaan kekuatan yang berlebihan atau posisi tubuh yang salah, dapat meningkatkan risiko cedera.
- Peralatan yang Tidak Sesuai: Penggunaan raket yang terlalu berat atau senar yang terlalu kaku dapat membebani siku dan menyebabkan cedera.
- Pemanasan yang Kurang: Pemanasan yang tidak memadai sebelum bermain dapat membuat otot dan tendon kurang fleksibel, sehingga lebih rentan cedera.
- Kekuatan Fisik yang Belum Memadai: Otot lengan dan bahu yang lemah tidak mampu menahan tekanan selama bermain, sehingga meningkatkan risiko cedera pada siku.
Bagaimana Cara Mencegah Elbow Epicondylitis pada Pemain Padel?
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah elbow epicondylitis pada pemain padel:- Perbaiki Teknik Memukul: Pelajari teknik memukul yang benar dari pelatih yang berkualitas.
- Pilih Peralatan yang Tepat: Gunakan raket yang ringan dan senar yang sesuai dengan tingkat permainan Anda.
- Lakukan Pemanasan yang Cukup: Lakukan pemanasan yang komprehensif sebelum bermain, fokus pada otot lengan, bahu, dan pergelangan tangan.
- Perkuat Otot Lengan dan Bahu: Lakukan latihan kekuatan secara teratur untuk memperkuat otot-otot yang mendukung siku.
- Istirahat yang Cukup: Berikan waktu bagi otot dan tendon untuk pulih setelah bermain.
- Gunakan Brace atau Support Siku: Jika Anda merasa siku mulai nyeri, gunakan brace atau support siku untuk memberikan dukungan tambahan.