FridayOL

Samsung Revolusi Layanan Kesehatan: Integrasi AI dan Wearable untuk Akses Medis Lebih Mudah

Liputan6

Jakarta, Indonesia – Samsung Electronics kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup melalui inovasi digital. Kali ini, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini siap merevolusi layanan kesehatan dengan membangun ekosistem kesehatan digital terhubung yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) dan teknologi wearable. Langkah ini ditandai dengan akuisisi Xealth, sebuah perusahaan yang menyediakan platform solusi kesehatan digital.

Mengapa Samsung Memilih Fokus pada Kesehatan Digital?

Keputusan Samsung untuk berinvestasi besar-besaran dalam kesehatan digital didasari oleh beberapa faktor penting. Pertama, kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan terus meningkat. Kedua, perkembangan teknologi digital memungkinkan akses ke layanan kesehatan menjadi lebih mudah, cepat, dan personal. Ketiga, pandemi COVID-19 telah mempercepat adopsi solusi kesehatan digital, membuka peluang baru bagi inovasi.

Xealth: Kunci Integrasi Layanan Kesehatan

Akuisisi Xealth merupakan langkah strategis Samsung untuk mempercepat pembangunan ekosistem kesehatan digitalnya. Xealth menyediakan platform yang memungkinkan penyedia layanan kesehatan (dokter, rumah sakit, klinik) untuk terhubung dengan pasien melalui aplikasi seluler. Platform ini memungkinkan pasien untuk:

• Mengelola Obat-obatan: Menerima pengingat minum obat, memesan ulang resep, dan mendapatkan informasi tentang interaksi obat.
• Memantau Kondisi Kesehatan: Mengintegrasikan data dari perangkat wearable seperti Galaxy Watch untuk memantau detak jantung, tekanan darah, pola tidur, dan aktivitas fisik.
• Berkonsultasi dengan Dokter: Melakukan konsultasi jarak jauh (telemedicine) dengan dokter melalui aplikasi.
• Mengakses Materi Edukasi Kesehatan: Mendapatkan informasi yang terpercaya tentang berbagai penyakit dan cara menjaga kesehatan.

Kekuatan AI dan Wearable Samsung

Samsung tidak hanya mengandalkan platform Xealth, tetapi juga akan memanfaatkan keunggulan teknologi AI dan wearable-nya. Galaxy Watch, dengan kemampuannya memantau berbagai parameter kesehatan, akan menjadi sumber data penting bagi ekosistem ini. AI akan digunakan untuk menganalisis data tersebut dan memberikan rekomendasi personal kepada pengguna, misalnya mengingatkan untuk berolahraga, menyesuaikan pola makan, atau memeriksakan diri ke dokter jika terdeteksi adanya potensi masalah kesehatan.

Dampak bagi Pengguna

Ekosistem kesehatan digital Samsung ini menjanjikan dampak positif yang signifikan bagi pengguna. Akses ke layanan kesehatan akan menjadi lebih mudah dan terjangkau, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki mobilitas terbatas. Selain itu, pemantauan kesehatan secara proaktif akan membantu pengguna untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Langkah Selanjutnya

Samsung saat ini sedang fokus pada integrasi Xealth dengan perangkat dan layanan lainnya. Diharapkan ekosistem kesehatan digital ini akan diluncurkan secara bertahap di berbagai negara dalam waktu dekat. Dengan kombinasi teknologi AI, wearable, dan platform Xealth, Samsung siap menjadi pemain utama dalam industri kesehatan digital global.