Prioritas Utama: Pemerintah DKI Jakarta Pastikan Keluarga Miskin Akses Pendidikan dan Kesehatan
2025-07-06

detikNews
Jakarta, ID – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional ke-32 yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk memastikan keluarga miskin tetap dapat mengakses pendidikan berkualitas dan layanan kesehatan yang memadai. Pernyataan ini disampaikan di tengah acara yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait dengan pembangunan keluarga di Indonesia.
Fokus pada Kesejahteraan Keluarga
Acara Hari Keluarga Nasional (HKN) tahun ini menjadi momentum penting bagi pemerintah untuk mengevaluasi program-program yang telah berjalan dan merumuskan strategi baru dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Pramono Anung menekankan bahwa keluarga merupakan fondasi utama pembangunan bangsa, dan kesejahteraan keluarga harus menjadi prioritas utama.Akses Pendidikan: Investasi Masa Depan
“Pendidikan adalah kunci untuk memutus rantai kemiskinan. Oleh karena itu, pemerintah DKI Jakarta akan terus berupaya memberikan beasiswa dan bantuan biaya pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, sehingga mereka dapat meraih cita-citanya dan berkontribusi bagi pembangunan negara,” ujar Gubernur Pramono Anung. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program-program beasiswa akan diperluas dan ditingkatkan agar lebih menjangkau seluruh lapisan masyarakat, khususnya keluarga yang membutuhkan.Layanan Kesehatan Terjangkau
Selain pendidikan, akses layanan kesehatan juga menjadi perhatian utama pemerintah. Pramono Anung menyampaikan bahwa pemerintah akan terus berupaya meningkatkan kualitas dan ketersediaan layanan kesehatan yang terjangkau bagi seluruh masyarakat, termasuk keluarga miskin. “Kami akan memperbanyak fasilitas kesehatan, meningkatkan kualitas tenaga medis, dan memastikan obat-obatan tersedia dengan harga yang wajar,” tegasnya.Program Terintegrasi untuk Keluarga Sehat dan Cerdas
Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah DKI Jakarta akan mengintegrasikan berbagai program yang ada, mulai dari program bantuan sosial, program kesehatan, hingga program pendidikan. Integrasi ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar dan berkelanjutan bagi kesejahteraan keluarga. Pramono Anung juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk sektor swasta dan organisasi sosial, untuk turut serta dalam mendukung program-program pemerintah demi menciptakan keluarga yang sehat, cerdas, dan sejahtera.Tantangan dan Harapan
Meskipun telah banyak upaya yang dilakukan, Pramono Anung mengakui bahwa masih ada tantangan yang perlu diatasi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga di DKI Jakarta. Keterbatasan anggaran, kesenjangan sosial, dan perubahan gaya hidup menjadi beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Namun, ia tetap optimis bahwa dengan kerjasama dan komitmen yang kuat, tantangan tersebut dapat diatasi dan harapan untuk menciptakan keluarga yang lebih baik dapat terwujud.Pesan Penting untuk Masyarakat
Dalam kesempatan tersebut, Pramono Anung juga menyampaikan pesan penting kepada seluruh masyarakat DKI Jakarta untuk terus menjaga keharmonisan keluarga, meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak, dan menjaga kesehatan. “Keluarga yang harmonis, anak-anak yang cerdas, dan masyarakat yang sehat adalah kunci untuk menciptakan DKI Jakarta yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.