Kembalinya Kemewahan: Konsumsi Hiburan Kelas Atas Melonjak Signifikan Pasca Pandemi
Jakarta, KONTAN.CO.ID – Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak besar pada berbagai aspek kehidupan, termasuk kebiasaan konsumsi masyarakat. Namun, seiring dengan meredanya pandemi, terlihat adanya pemulihan dan bahkan peningkatan yang signifikan dalam sektor hiburan, terutama di kalangan kelas atas. Lembaga riset Lokadata mencatat tren menarik ini, menunjukkan bahwa konsumsi hiburan di masyarakat kelas atas telah mengalami pertumbuhan yang pesat selama periode 5 tahun, dari sebelum pandemi (2019) hingga pasca pandemi.
Lonjakan Konsumsi Hiburan: Apa yang Terjadi?
Data Lokadata mengungkapkan bahwa masyarakat kelas atas kini lebih berani dan cenderung untuk mengeluarkan dana lebih besar untuk aktivitas hiburan. Hal ini mencerminkan adanya keinginan untuk menikmati hidup setelah masa sulit pandemi. Peningkatan ini tidak hanya terbatas pada satu jenis hiburan saja, melainkan mencakup berbagai macam aktivitas, mulai dari konser musik, pertunjukan seni, perjalanan mewah, hingga pengalaman kuliner kelas dunia.
Faktor-faktor Pendorong
Beberapa faktor dapat menjelaskan mengapa konsumsi hiburan kelas atas mengalami lonjakan pasca pandemi. Pertama, pemulihan ekonomi yang secara bertahap terjadi telah meningkatkan daya beli masyarakat kelas atas. Kedua, adanya keinginan untuk 'balas dendam' (revenge spending) setelah terkurung selama pandemi mendorong mereka untuk memanjakan diri dengan pengalaman-pengalaman mewah. Ketiga, perubahan gaya hidup yang lebih menekankan pada pengalaman (experience-driven) daripada kepemilikan materi turut berkontribusi pada tren ini.
Tren yang Perlu Diperhatikan
Peningkatan konsumsi hiburan kelas atas ini memiliki implikasi penting bagi pelaku bisnis di sektor hiburan dan pariwisata. Mereka perlu beradaptasi dengan tren ini dan menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat kelas atas. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan keberlanjutan dan dampak sosial dari pertumbuhan ini, sehingga tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Dampak Jangka Panjang
Lonjakan konsumsi hiburan kelas atas ini diperkirakan akan terus berlanjut dalam beberapa tahun mendatang. Hal ini menunjukkan bahwa sektor hiburan memiliki potensi pertumbuhan yang besar, terutama jika didukung oleh inovasi dan kreativitas. Pemerintah juga perlu berperan dalam menciptakan iklim yang kondusif bagi pengembangan sektor ini, misalnya dengan memberikan insentif bagi investasi di bidang hiburan dan pariwisata.
Kesimpulan
Kembalinya kemewahan dalam konsumsi hiburan kelas atas merupakan indikator positif bagi pemulihan ekonomi dan perubahan gaya hidup masyarakat. Dengan memahami tren ini dan beradaptasi dengan perubahan, pelaku bisnis dan pemerintah dapat memanfaatkan peluang yang ada untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.